BUDAYA HIDUP BERSIH
Pada kesempatan kali ini, kita
berbicara mengenai pelestarian lingkungan yang tentu sangat penting dampaknya
dikemudian hari. Sebelumnya kita akan membahas tentang lingkungan.Lingkungan
merupakan komponen ruang yang sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan
makhluk hidup.Dalam hal ini ialah manusia. Tentu untuk menjalankan
keberlangsungan hidup memerlukan usaha dalam memperhatikan lingkungan sekitar,
agar memberikan suatu yang bermanfaat untuk makhluk hidup lain.Misalnya,
Membuang hasil sisa makanan dan minuman pada tempat yang disediakan, agar tidak
menimbulkan bau tidak sedap dan menimbulkan bibit-bibit penyakit bahkan hingga
menjadi suatu dampak negative yang lebih besar yaitu banjir bandang.Hanya
karena hal kecil yaitu membuang sampah bukan pada tempatnya. Sehingga merugikan
diri sendiri dan orang lain bahkan komponen lain ikut terganggu proses
kehidupannya.
Untuk memberikan manfaat yang
positif bagi lingkungan agar memberikan feedback yang baik pula, maka
lingkungan itu harus kita jaga dan dilestarikan dengan baik. Misalnya dari hal
yang kecil yaitu budaya hidup bersih seperti membuang sampah hasil sisa makanan
dan minuman yang telah dikomsumsi pada
tempat yang telah disediakan. Membersihkan tempat yang sering ditempati seperti
menyapu, mengepel, mengelap komponen-komponen rumah baik lantai, kaca,
peralatan elektronik dan lain sebagainya.Bisa juga mencuci pakaian dan dibilas
dengan bersih agar kuman dan bibit penyakit jauh lebih sedikit dan tubuh agar
tetap sehat siap untuk beraktivitas.
Alangkah lebih baiknya jika
budaya bersih untuk lingkungan diterapkan pada lingkungan keluarga, sekolah,
tempat kerja dan tempat lainnya dimulai dari diri sendiri. Misalnya pada lingkungan
keluarga, mensosialisasikan kepada anak-anak
untuk membuang sampah pada tempat yang disediakan disertai dengan dampak
jika melakukanya atau sebaliknya. Sama seperti pada lingkungan keluarga, pada
lingkungan sekolah juga dibiasakan budaya bersih dengan adanya piket kelas
harian agar lingkungan kelas dan sekolah kondusif untuk proses pembelajaran dan
aman untuk siswa-siswi.
Pada lingkungan masyarakat juga dapat diterapkan budaya
hidup bersih misalnya mengadakan kegiatan gotong-royong membersihkan saluran
air dari sampah, membersihakn masjid/musholla .Dari kegiatan tersebut bukanya
hanya lingkungan yang bersih, indah dan sehat yang kita dapat tetapi juga
adanya komunikasi antar masyarakat satu dengan lain bersatu untuk menjaga dan
melestarikan lingkungan secara terus-menerus.
Arikel diatas ditulis oleh Andika Pratama yang bersumber pada peemikiran yang logis yang didukung dengan fakta.Untuk lebih lanjut dapat mengisi kolom komentar dibawah.Thank you
Comments
Post a Comment